Noise pada signal dan transmisi data

Data analog ditransmisikan menggunakan sinyal analog

Data digital dan sinyal digital adalah bentuk gelombang diskrit, bukan bentuk gelombang kontinu. Antara nilai minimum A dan nilai maksimum B, bentuk gelombang digital-nya hanya membutuhkan nilai yang tertentu. Pada contoh yang ditunjukkan pada Gambar 1, bentuk gelombang digital hanya memiliki dua nilai yang berbeda. Dalam contoh ini, bentuk gelombang adalah contoh klasik dari gelombang persegi. Gambar 1 menunjukkan sinyal digital ideal yang tidk mungkin terjadi dalam kenyataannya, karena semua sinyal pasti mempunyai noise atau gangguan pada saat di transmisikan.

Gambar 1. Contoh dinyal digital yang sederhana

Apa yang terjadi saat Anda mengenalkan noise pada data digital dan sinyal digital? Seperti yang
dinyatakan sebelumnya, noise memiliki sifat bentuk gelombang analog dan dengan demikian dapat menempati kisaran nilai yang tak terbatas; Bentuk gelombang digital hanya menempati
kisaran nilai yang terbatas. Bila Anda menggabungkan noise analog dengan bentuk gelombang
digital, cukup mudah untuk memisahkan bentuk gelombang digital asli dari noise. Gambar 2
menunjukkan sinyal digital dengan beberapa noise.

Gambar 2. sinyal digital dengan noise

Jika jumlah noise tetap rendah maka bentuk gelombang digital asli masih bisa dibaca, karena
noise masih bisa disaring, sehingga menyisakan bentuk gelombang aslinya. Dalam contoh
sederhana pada Gambar 2, selama Anda bisa memberi tahu sebagian besar bentuk gelombang
maka Anda masih dapat mengenali bentuk gelombang digital. Jika, noise menjadi sangat besar
sehingga tidak mungkin lagi untuk membedakan yang tinggi dari yang rendah, seperti yang
ditunjukkan pada Gambar 3, maka noise telah mengambil alih sinyal dan Anda tidak dapat lagi
mengetahui sinyal ini.

Gambar 2. sinyal digital dengan noise yang besar

Setiap kali data ditransmisikan dengan bantuan sinyal digital maka selalu terjadi nosie, dengan
tingkat besaran noise yang berbeda beda. Namun, pada sinyal digital, sangat mudah untuk
menyaring sinyal digital yang mempunyai noise dengan menggunakan perangkat penyaringan
yang dapat menghilangkan sejumlah besar noise dan meninggalkan sinyal digital asli secara utuh.
Terlepas dari keunggulan yang dimiliki sinyal digital ini, tidak semua sistem menggunakan sinyal
digital untuk mentransmisikan data. Alasannya adalah bahwa peralatan elektronik atau sumber
yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal melalui media kabel atau gelombang udara
biasanya menentukan jenis sinyal yang dapat dikirim. Peralatan elektronik tertentu hanya bisa
mendukung sinyal analog, sementara peralatan lain hanya bisa mendukung sinyal digital.
Jaringan area lokal dalam bisnis atau rumah Anda, yang sebagian besar selalu mendukung sinyal
digital. Alasan utamanya adalah jaringan area lokal dirancang untuk mentransmisikan data

komputer, yaitu digital. Dengan demikian, peralatan elektronik yang mendukung transmisi sinyal
jaringan area lokal juga digital.
Seperti sinyal, data bisa analog atau digital. Seringkali, sinyal analog menyampaikan data
analog, dan sinyal digital menyampaikan data digital. Namun, Anda bisa menggunakan sinyal
analog untuk menyampaikan data digital dan sinyal digital untuk menyampaikan data analog.
Keputusan tentang apakah menggunakan sinyal analog atau digital sering kali bergantung pada
peralatan transmisi dan lingkungan tempat sinyal harus melakukan perjalanan. Ingatlah bahwa
peralatan elektronik tertentu hanya mampu mendukung sinyal analog saja, sementara peralatan
jenis lainnya hanya mendukung sinyal digital. Misalnya, sistem telepon diciptakan untuk
mentransmisikan suara manusia, yaitu data analog. Dengan demikian, sistem telepon awalnya
dirancang untuk mentransmisikan sinyal analog. Meskipun kabel telepon mampu membawa
sinyal analog atau digital, peralatan elektronik yang digunakan untuk memperkuat dan
menghilangkan suara dari banyak jalur hanya dapat menerima sinyal analog. Oleh karena itu,
untuk mengirimkan data digital dari komputer melalui saluran telepon ini, biasanya
menggunakan sinyal analog, sehingga diperlukan modem. Mengirimkan data analog dengan
sinyal digital juga lumrah. Awalnya, perusahaan televisi kabel mentransmisikan saluran televisi
analog dengan menggunakan sinyal analog. Baru-baru ini, saluran televisi analog diubah menjadi
sinyal digital untuk memberi gambar yang lebih jelas dan sinyal definisi tinggi, televisi layar lebar
sekarang mentransmisikan menggunakan sinyal digital. Seperti yang dapat Anda lihat dari
contoh-contoh ini, ada empat kombinasi data dan sinyal utama:
• Data analog ditransmisikan menggunakan sinyal analog
• Data digital dikirimkan menggunakan sinyal digital
• Data digital ditransmisikan menggunakan sinyal analog diskrit
• Data analog ditransmisikan menggunakan sinyal digital

Reference:
Curt M. White, Data Communications and Computer Networks, A Business User’s Approach, Sixth
edition, Course Technology, Cengage Learning,2011.ISBN-13:978-0-538-45261-8

Benfano Soewito