Model Penunjang Keputusan berbasis Fuzzy untuk Evaluasi Kualitas Cryptocurrency

Utama (2022) telah berhasil membangun sebuah model penunjang keputusan (MPK) baru berbasis logika fuzzy yang dapat digunakan untuk menilai kinerja/kualitas cryptocurrency. Kualitas cryptocurrency secara spesifik dan akademis memiliki definisi sendiri. Kualitas cryptocurrency ini didefinisikan dengan menggunakan tiga jenis parameter, yaitu tren harga, konsistensi harga, dan juga konsistensi jumlah transaksi.

Sebuah cryptocurrency dikatakan baik kualitasnya yaitu ketika mata uang tersebut memiliki tren harga yang baik (menaik), konsistensi harga yang stabil (tidak fluktuatif), dan juga volume penjualan yang konsisten. Yang selanjutnya, knowledge inilah yang direpresentasikan dalam fuzzy rules. Ketiga parameter yang dimaksud didapat dari dua jenis variabel berdasarkan tipe data time-series (6 bulan di tahun 2021); yaitu variabel harga penutupan cryptocurrency per hari dan volume transaksi cryptocurrency per hari.

Untuk parameter keputusan tren harga cryptocurrency didapat dari perhitungan slope. Sedangkan untuk mendapatkan konsistensi harga dilihat dari gap untuk harga maksimum dan minimum setiap harinya. Dan jumlah volume transaksi relatif dipakai untuk menentukan kualitas volume penjualan cryptocurrency.

Dengan menggunakan logika fuzzy, sebagai metode utama pengembangan MPK, nilai kualitas untuk tiga jenis cryptocurrency dinilai. Ketiga cryptocurrency yang dinilai adalah Bitcoin, Ethereum, dan Dogecoin. Dan dari hasil simulai, Bitcoinlah yang dianggap sebagai cryptocurrency yang memiliki kualitas terbaik, dengan nilai kualitas 36,39 poin.

MPK berbasis fuzzy slope untuk evaluasi kinerja cryptocurrency itu sendiri adalah bersifat novel. Tentunya ini akan menjadi kontribusi yang diharapkan di bidang computer modeling. Sedangkan MPK yang dimaksud pun dapat diimplementasikan di dalam pemilihan cryptocurrency, yang digunakan oleh para pemain dan investor cryptocurrency.

Referensi

  1. N. Utama. 2022. Simple fuzzy decision support model for evaluating the cryptocurrency’s performance. Proceeding of International Conference of Science and Information Technology in Smart Administration (ICSINTESA 2022), in press.
Ditdit Nugeraha Utama