Evaluasi Performa Metode Multilateration dan Fingerprinting pada Indoor Positioning System
Sistem penentuan posisi menjadi salah satu topik penelitian yang dituju setelah Bluetooth Low Energy (BLE) diperkenalkan. Teknologi ini digunakan karena hemat energi dan biaya yang memiliki dampak yang cukup besar jika dibandingkan dengan teknologi lainnya. Penelitian sebelumnya berpusat pada meningkatkan akurasi dari posisi yang diprediksi dengan mengimplementasi beragam macam metode yang dapat digunakan untuk penentuan posisi, dan juga untuk menghilangkan data kotor dalam dataset. Pada penelitian ini hasil yang ingin dituju adalah membandingkan beberapa metode seperti Fingerprinting, Multilateration, Trilateration, dan Heron Bilateration. Dikarenakan performa dari metode fingerprinting cukup tinggi dibanding metode lainnya maka pada penelitian ini digabungkan metode fingerprinting fase offline dengan metode lain untuk menciptakan metode hybrid dan membandingkan performa dari metode tersebut dengan metode lainnya. Hasil yang ditemukan adalah bahwa metode Fingerprinting dan WKNN memiliki performa yang baik dengan rata-rata error sebesar 271.76 cm.